Ada banyak hal dalam hidup ini yang menyebabkan kematian secara mendadak. Salah satu penyebab kematian yang paling banyak adalah serangan jantung. Serangan jantung bisa diakibatkan oleh berbagai hal. Salah satunya adalah seperti yang diungkapkan oleh seorang profesor dari University of Minnesota berikut ini.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa terlalu banyak lemak yang terdapat pada perut dapat meningkatkan resiko kematian akibat serangan jantung.
Dalam study tersebut dikatakan bahwa kematian akibat serangan jantung mendadak adalah hasil dari kerusakan listrik yang menyebabkan jantung berhenti untuk berdetak. Hal inilah yang menyebabkan sirkulasi darah ke jantung mengalami kegagalan. Dan katakan bahwa setengah dari jumlah kematian secara keseluruhan diakibatkan oleh kelebihan lemak pada perut.
Penelitian ini melibatkan sekitar 14.941 pria dan wanita, mereka rata-rata berusia sekitar 54 tahun pada saat penelitian di mulai. Penelitian ini sendiri berlangsung selama hampir 13 tahun. Para Subyek menjalani pemeriksaan kesehatan secara rinci sebanyak 5 kali selama penelitian. Ketika study tersebut berlangsung, ada sekitar 253 kematian yang diakibatkan oleh serangan jantung mendadak.
Dari hasil penelitian yang didapatkan mereka yang mati secara mendadak ternyata memiliki beberapa faktor yang dapat memicu serangan jantung diantaranya adalah tekanan darah tinggi, obesitas, kolesterol tinggi, dan lain-lain. Terlepas dari itu semua salah satu faktor yang juga dimiliki oleh mereka yang meninggal akibat serangan jantung adalah lemak pada pinggul mereka yang memiliki rasio lebih besar daripada yang lainnya. Rasio kematian yang diakibatkan oleh faktor tersebut adalah dua kali lipat. Kematian mendadak akibat serangan jantung juga terlihat lebih tinggi pada mereka yang merokok.
Dr. Selcuk Adabag, seorang profesor kedokteran University of Minnesota mengatakan " kami tidak yakin apa yang menyebabkannya", " akan tetapi, kelebihan lemak pada perut ternyata berakibat sangat buruk bahkan lebih buruk daripada obesitas umum".
Dan kembali Dr. Selcuk Adabag mengingatkan bahwa, bagi mereka yang memiliki perut buncit, atau kelebihan lemak pada perut. mereka harus segera memulai membuat program untuk mengurangi lemak tersebut secara signifikan. mengurangi lemak tersebut secara signifikan ternyata bisa mengurangi resiko terkena serangan jantung.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa terlalu banyak lemak yang terdapat pada perut dapat meningkatkan resiko kematian akibat serangan jantung.
Dalam study tersebut dikatakan bahwa kematian akibat serangan jantung mendadak adalah hasil dari kerusakan listrik yang menyebabkan jantung berhenti untuk berdetak. Hal inilah yang menyebabkan sirkulasi darah ke jantung mengalami kegagalan. Dan katakan bahwa setengah dari jumlah kematian secara keseluruhan diakibatkan oleh kelebihan lemak pada perut.
Penelitian ini melibatkan sekitar 14.941 pria dan wanita, mereka rata-rata berusia sekitar 54 tahun pada saat penelitian di mulai. Penelitian ini sendiri berlangsung selama hampir 13 tahun. Para Subyek menjalani pemeriksaan kesehatan secara rinci sebanyak 5 kali selama penelitian. Ketika study tersebut berlangsung, ada sekitar 253 kematian yang diakibatkan oleh serangan jantung mendadak.
Tips mencegah serangan jantung |
Dr. Selcuk Adabag, seorang profesor kedokteran University of Minnesota mengatakan " kami tidak yakin apa yang menyebabkannya", " akan tetapi, kelebihan lemak pada perut ternyata berakibat sangat buruk bahkan lebih buruk daripada obesitas umum".
Dan kembali Dr. Selcuk Adabag mengingatkan bahwa, bagi mereka yang memiliki perut buncit, atau kelebihan lemak pada perut. mereka harus segera memulai membuat program untuk mengurangi lemak tersebut secara signifikan. mengurangi lemak tersebut secara signifikan ternyata bisa mengurangi resiko terkena serangan jantung.
Cara Mencegah Serangan Jantung
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi lemak di perut untuk mengindari serangan jantung, diantaranya adalah :
Bukankah mencegah lebih baik dari mengobati, mulailah dengan melakukan kebiasaan baik :)
1. Olahraga
Olahraga secara rutin, baik itu sit up atau olahraga yang lainnya yang dapat membantu mengurangi lemak di perut. Otomatis jika lemak di perut berkurang, berkurang juga resiko terjadinya serangan jantung pada anda. Hal tersebut sangat dianjurkan.2. Diet Sehat
Jika anda tidak memiliki banyak waktu untuk berolahraga maka mulailah untuk memprogramkan diet sehat.3. Buah dan Sayur
Usahakan untuk memakan makanan sehat yang kaya akan serat dan memiliki kandungan lemak yang sedikit. sayur dan buah-buahan adalah jenis makanan yang sangat dianjurkan untuk mencegah serangan jantung.4. Air Putih
Selain memakan buah-buahan dan sayuran. mengkonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup akan membantu mengeluarkan racun di dalam tubuh, serta memperlancar peredaran darah. tidak hanya itu, mengkonsumsi air sebanyak 6-8 gelas perhari dapat menjaga jantung tetap sehat dan mengindarkan seseorang dari kematian mendadak akibat serangan jantung.Bukankah mencegah lebih baik dari mengobati, mulailah dengan melakukan kebiasaan baik :)